KEUNIKAN DAN KEUNGGULAN PROGRAM STUDI

Keunggulan Program Studi D3 Teknologi Listrik Industri Logam dibanding dengan kurikulum program studi sejenis yaitu program studi ini menggabungkan kelebihan dari 3 bidang ilmu, yaitu aspek pengetahuan, keterampilan dan penambahan budaya industri, dikombinasikan sedemikian rupa dan diimplementasikan dengan metode kuliah teori, praktek, magang industri dan teaching factory di PT Virtue Dragon Nickel Industry sehingga menghasilkan program studi Listrk yang lebih berorientasi kepada penerapan di industri. Dengan demikian Program Studi 3 Teknologi Listrik Industri Logam membekali mahasiswa dengan pengetahuan, keterampilan dan budaya industri untuk menghasilkan lulusan yang ahli dalam penerapan rekayasa listrk di industri.

PROFIL LULUSAN
Profil lulusan Teknologi Listrik Industri Logam disusun berdasarkan beberapa kajian dari Electrical/ Electronics Engineering Technology (EET) Body of Knowlwdge SME, ECETDHA, IEEE dan peninjauan profesi pada Klasifikasi Baku Jabatan Indonesia (KBJI 2014). Rumusan profil dan deskripsi lulusan Teknologi Listrik Industri Logam dan tinjauan profil lulusan berdasarkan kemampuan pada KBJI 2014.

JUNIOR ENGINEER
Ahli teknik elektrik menggunakan pengetahuan tentang aspek elektrikal untuk digunakan dalam proyek-proyek pembuatan instalasi pada mesin-mesin industri.

SENIOR TECHNICIAN
Mampu melakukan tugas-tugas teknis untuk membantu kegiatan rekayasa di bidang elektrik, desain instalasi kelistrikan pada mesin industri, pemeliharaan, dan perbaikan kelistrikan pada mesin industri.

TECHNICAL SUPERVISOR
Supervisor produksi manufaktur melakukan supervisi langsung terhadap semua karyawan yang berada di bawah tanggung jawabnya; memberikan bimbingan/pelatihan kepada anak buah dalam mencapai tingkat kuantitas, kualitas dan schedule produksi serta tingkat utilisasi mesin produksi yang telah ditetapkan; memenuhi standar kualitas hasil produksi sesuai tingkat kebutuhan customer & schedule pengiriman hasil produksi sesuai jadual; bertanggung jawab terhadap keselamatan kerja dan standard kebersihan lingkungan kerja, melakukan koordinasi dan membina kerja sama team yang solid.

TECHNOPRENEUR
Entrepreneur modern yang mengoptimalkan berbagai potensi perkembangan teknologi listrik dan intalasi sebagai basis pengembangan usaha.

PROFIL LULUSAN TEKNOLOGI LISTRIK INDUSTRI LOGAM DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN

JUNIOR ENGINEER

1. Mampu merancang intalasi listrik tegangan rendah dan menuangkan hasil rancangan dalam bentuk gambar teknik secara manual dan/atau pirani lunak pendukung;
2. Mampu menerapkan prinsip-prinsip Matematika dan sains alam, serta prinsip rekayasa ke dalam prosedur dan praktek teknikal (technical practice) untuk perawatan/pemeliharaan instalasi listrik tegangan menengah 20 KV dan penyelesaian masalah rekayasa yang terdefinisi (well-defined) pada intalasi listrik tegangann rendah;
3. Mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah rekayasa pada instalasi tegangan rendah yang terdefinisi secara jelas dengan mengacu kepada standard SNI, IEC, dan standard lain yang terkait, serta memilih metode pemasangan dan perawatan instalasi listrik dengan memperhatikan factor-faktor ekonomi, kesehatan, keselamatan public, dan lingkungan;
4. Mampu merencanakan, dan melaksanakan pemasangan intalasi listrik tegangan rendah sesuai dengan standard dan persyaratan yang diperlukan dan memperhatikan factor-faktor ekonomi, kesehatan, keselamatan, dan lingkungan
5. Mampu merencanakan dan melaksanakan operasi pemeliharaan instalasi listrik (sampai dengan tegangan menengah20 KV) dan peralatan listrik sesuai standar operasi perawatan jaringan listrik yang berlaku dengan memperhatikan factor-faktor ekonomi, kesehatan, keselamatan public, dan lingkungan;
6. Mampu bekerja pada tim yang multidisplin;
7. Paham tanggung jawab profesional dan etika;

SENIOR TECHNICIAN

1. Mampu mengoperasikan dan mengendalikan peralatan dan mesin listrik dengan menggunakan peralatan berbasis teknologi VSD (variable spedd drive), kendali terprogram, sistem terkomputerisasi dan teknologi informasi;
2. Mampu melakukan pengujian dan pengukuran kelaikan instalasi listrik berdasarkan prosedur dan standar (SNI, IEC, SPLN), dan menyajikan hasil analisis berdasarkan metoda yang terpilih.
3. Mampu mengikuti perkembangan teknik dan teknologi terkini yang terkait dibidang kelistrikan
4. Paham tanggung jawab profesional dan etika;

TECHNICAL SUPERVISOR

1. Mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah rekayasa pada instalasi tegangan rendah yang terdefinisi secara jelas dengan mengacu kepada standard SNI, IEC, dan standard lain yang terkait, serta memilih metode pemasangan dan perawatan instalasi listrik dengan memperhatikan factor-faktor ekonomi, kesehatan, keselamatan public, dan lingkungan;
2. Memiliki sikap kepemimpinan;
3. Paham tanggung jawab profesional dan etika;
4. Mampu berkomunikasi secara efektif;
5. Mampu mengikuti perkembangan teknik dan teknologi terkini yang terkait dibidang kelistrikan.

TECHNOPRENEUR

1. Memiliki kemampuan untuk menghasilkan produk inovatif yang memiliki nilai jual;
2. Memiliki prinsip-prinsip kewirausahaan yang berbasis pada keilmuan yang dipelajari;
3. Mampu berkomunikasi secara efektif;
4. Mampu mengikuti perkembangan teknik dan teknologi terkini yang terkait dibidang kelistrikan.
5. Mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah rekayasa pada instalasi tegangan rendah yang terdefinisi secara jelas dengan mengacu kepada standard SNI, IEC, dan standard lain yang terkait, serta memilih metode pemasangan dan perawatan instalasi listrik dengan memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan, keselamatan public, dan lingkungan;
6. Memiliki sikap kepemimpinan;
7. Paham tanggung jawab profesional dan etika;